Pagi-pagi jalanan sibuk, di batas lajur jalan berdiri Pak dan Bu Polisi yang mengatur lalu lintas. Kalau pagi-pagi sekali pasti dapat melihat mereka. Ada yang berdiri di atas drum yang tulisannya, roda dua lewat lajur kiri. Beberapa sepeda motor lupa melewati lajur tengah yang untuk roda empat, langsung tangan mereka melambaikan tangan dan memberi tanda agar lewat lajur tepi/kiri. Beberapa sepeda motor lupa tidak menyalakan lampu utama segera saja tangannya mengisyaratkan agar lampunya menyala.
Sungguh berbeda, karena dulu lampu menyala siang hari dianggap menyalahi aturan. Sekarang justru kalau siang, apalagi kalau melewati jalan tikungan seperti di wilayah Gunung Kidul, maka kendaraan harus menyalakan lampu utama.
Bahkan tidak segan-segan di pos polisi yang ada di sudut jalan diumumkan keras-keras kalau kemungkinan pelanggaran banyak. Tujuannya untuk keamanan bersama. Jadi orang akan lebih hati-hati dengan tanda lampu ini, sebagai komunikasi juga antar pengendara untuk hati-hati, ini ada yang lain, jelas, jadi hati-hati.
No comments:
Post a Comment