Tuesday, 29 April 2008

Ketika Sejarah Menjadi Produk Hiburan Umum (11)

******Kajian terhadap Serial Dae Jang Geum (Sinema Korea Selatan) di Indosiar*****
Jang Geum bercerita kepada Min Jung Ho bagaimana dia pertama-tama agak tersinggung karena tidak disangka-sangka Nyonya Han mencacinya untuk kesalahannya, tetapi kini dia bisa mengerti. Ketika mereka sedang berbincang-bincang, Geum Young berjalan di alun-alun melihat keduanya. Gang Deuk Gu datang membawa kertas dan kuas tinta yang tertinggal. Gang mengajak Jung-Ho untuk minum bersamanya. Geum-Young melihat Jang-Geum dengan kebencian dan segera meninggalkannya. Geum Young mengurung diri ke kamar, mengingat kembali hari-hari indahnya bersama Min Jung Ho. Besoknya, Geum-Young pergi ke pasar dan melihat Min Jung Ho yang sedang mencari kuas kecil. Geum-Young jadi ingat obrolan Jung-Ho dengan Jang-Geum kalau dia masih menggunakan tinta tebal ketika dia bertemu sebelumnya dan memastikan dia membelinya untuk Jang Geum. Geum Young meninggalkannya dengan sedih ke sungai.
Jung-Ho menemui Jang-Geum yang lagi buru-buru mencari resep obat setelah penjaga obat-obatan memberinya resep obat. Jung-Ho memeberikan kuas pena kecil kepada Jang-Geum yang mengatakan kalau dirinya terlalu kecil memakainya. Jang Geum menerimanya dengan penuh berterimakasih dan segera mengumpulkan resepnya lagi.
Ratu merencanakan kompetisi memasak kembali. Dalam kesempatan ini tim lomba diharuskan mengolah seafood dari lereng gunung. Ini merupakan tugas yang berat karena untuk tahun ini sangat sulit mendapatkan ikan segar di sana. Nyonya Choi tahu kalau dia bisa dapatkan bahan itu dari Choi Pan Sul, begitu dikatakannya pada Geum-Young ketika Ratu ada di sisinya. Nyonya Jung khawatir apabila tanpa Jang-Geum, nyonya Han akan kalah, tetapi Nyonya Han berusaha mendapatkannya sendiri.
Setelah menunggui Jo Sang Gong sejak sakit hingga meninggal dunia, Jang Geum siap kembali ke dapur istana. Jang-Geum, Jung-Ho and Duk Gu berangkat bersama. Jang Geum sangat sedih dengan kematian Jo Sang Gong, demikian pula dengan Duk Gu. Kini Duk Gu hanya tinggal bersama isterinya.
*******
Nyonya Choi dan Geum-Young menemui Choi Pan Sul begitu dia menyuruh orang untuk mengumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Nyonya Han mencari sendiri ke pasar di kota, tetapi dia mengalami kesulitan.
Malam itu ada investigasi sehubungan kasus seorang pelarian yang mungkin bersembunyi di Dapur Istana. Young-Noh and Yun-Saeng pergi ke pengawal istana setelah mereka pergi ke luar kamar malam-malam. Petugas investigasi dalam istana melaporkan kepada Nyonya Jung bahwa pelarian itu terbukti bersembunyi di ruangan Nyonya Choi. Nyonya Jung segera menyuruh para dayang untuk membersihkan tempat itu sebelum Nyonya Choi datang. Para gadis tertawa terkekeh melihat apa yang dimiliki Nyonya Choi. Nyonya Jung menemukan buku resep Kerajaan yang seharusnya dimiliki seorang Kepala Dayang seperti dirinya dan menjadi murka kepada Dayang Sekretaris Kerajaan Jae-Jo Sang Gong dan Choi Sang Gong.
Petugas investigasi melaporkan kejadian temuan di dapur istana, Min menginformasikan hasil temuannya dari perjalanan.
*****
Begitu Jang-Geum kembali ke Dapur Istana, Yun-Saeng menceritakan segala yang terjadi di istana selama Jang Geum tidak di situ. Nyonya Han melihat Jang Geum begitu pulang dari perjalanan. Ada kekhawatiran apabila Nyonya Han masih marah terhadap Jang-Geum.
Nyonya Choi dan Jang Geum juga kembali dari perjalanan mereka. Young-Noh menanyakan apakah Choi sudah dapat bahan yang dibutuhkan, tetapi justru dimaki Choi agar tidak mengurusinya,"Terusin saja kerjamu". Jang-Geum tersenyum kepada Geum-Young, tetapi Geum-Young menghindari kontak mata dengan ang-Geum.
Nyonya Choi bertanya kepada Nyonya Han apakah dia bisa mendapatkan bahan yang dimaksud, Nyonya Han menjawabnya tidak. Jang Geum khawatir jika Nyonya Han tidak memaafkannya lagi. Geum Young bilang kalau Nyonya Han kemungkinan besar tidak memaafkannya. Nyonya Choi menyatakan kalau buku resepnya telah hilang dan berkeliling mencari. Nyonya Jung pura-pura tidak tahu dengan apa yang terjadi. Nyonya Choi pergi ke Dayang Sekretaris Kerajaan kemungkinan kalau Choi tahu tentang penggeledahan di ruangannya dan ini menunggu kompetisi selesai untuk mengungkapkan semuanya. Jang-Geum berlatih memasak dengan resepnya yang diapelajari sewaktu tidak di istana.
********
Yun Saeng dan Jang Geum menengok bahan-bahan yang dibawa Nyonya Han dari pasar, kelihatannya tidak segar, sehingga keduanya menjadi khawatir. Jang-Geum menemui Kang Deuk Gu untuk menemukan ikan segar di musim dingin. Kang menyusup di antara Pengawal karena ingin menghadiahkan sesutu buat Min Jung Ho. Min Jung Ho justru berkata agar dia kembali dan jangan membawakannya apapun juga. Min Jung Ho membuka apa yang disembunyikannya dan memohon Min agar bersedia menerimanya. Jang Geum datang dan menarik Bapak angkatnya agar mencarikannya bahan-bahan segar untuk Nyonya Han.
Nyonya Han menghadiahkan plum kepada Jang Geum, buah plum sangat menyehatkan. Tampak betapa Han sangat menyayangi dan memaafkan Jang Geum. Jang Geum berkata kalau Nyonya Han sudah seperti Ibunya. Nyonya Choi menutupi kesalahannya di depan Nyonya Jung dan Dewan dayang semuanya. Nyonya Jung pamit untuk ke luar ruangan karena merasa tidak nyaman. Jang-Geum dan Nyonya Han bersiap-siap untuk kompetisi yang akan datang dan Jang Geum kembali ceria seperti sebelumnya. Choi Pan Sool mengabarkan kepada Geum-Young bahwa orang-orangnya tidak mampu mendapatkan bahan yang diharapkan. Geum-Young menceritakan pada pamannya itu kalau Nyonya Jung tahu tentang buku resep Kerajaan yang diberikan Jae-Jo Sang Gong buat Nyonya Choi Sang Gong tanpa sepengetahuan Jung. Dayang Sekretaris Kerajaan Jae-Jo Sang Gong dan Nyonya Choi merencanakan skenario untuk mencegah Nyonya Jung muncul dalam kompetisi nanti karena dikhawatirkan akan membuat masalah.
*******
Virus infeksi telah menyerang kerajaan dan PM Oh agar para pekerja yang terserang virus tersebut diliburkan. Ini merupakan kesempatan emas untuk mencegah Nyonya Jung membuat masalah di arena kompetisi. Dengan isu penyakit tersebut Nyonya Jung disingkirkan dari istana malam itu juga. Hal tersebut sengaja dilemparkan oleh pihak Jae Jo dan Nyonya Choi untuk berdalih atas kejadian sehubungan dengan Buku Resep Kerajaan.
Yun-Saeng melaporkan kepada Nyonya Han kalau Nyonya Jung tidak menunjukkan tanda-tanda terinfeksi virus infeksi. Nyonya Min bertanya kenapa Nyonya Jung ada ruang isolasi kalau dirinya sehat. Nyonya Jung juga yakin dirinya sehat, cuma heran kenapa bisa di sana. Petugas kesehatan istana berusaha mencari penyebab penyakit. Nyonya Han berkata kepada para dayang untuk membersihkan seluruh masakan. Geum Young menganjurkan Nyonya Choi untuk menyewa dokter makanan.

*******

Dayang Sekretaris Jae-Jo Sang Gong mendorong PM Oh untuk memilih Kepala Dayang Istana yang baru karena Nyonya Jung pergi. Pengawal menolak karena menunggu Nyonya Jung datang dulu. Jae Jo Sang Gong memerintahkan Choi untuk memimpin Dapur Istana untuk sementara. Nyonya Choi mengumpulkan para dayang dan memerintahkan Nyonya Han and Jang Geum untuk pergi ke Aula Damai, di mana para tamu asing datang. Yun-Saeng memohon agar diijinkan ikut. Choi bilang pada Yun-Saeng bahwa mereka bukan pergi untuk bersenang-senang, tetapi Yun-Saeng khawatir kalau mereka tidak akan kembali. Nyonya Choi berkata padanya agar tidak khawatir. Min Jung Ho menyaring orang-orang yang kena gejala-gejala penyakit virus infeksi. Kang Deok Gu dan isterinya datang. Mereka bersapa-sapaan dengan Min Jung Ho. Kemudian Nyonya Han dan Jang Geum juga datang. Han meminta Deok Gu untuk memastikan keadaan Nyonya Jung. Deok Gu agak takut, tetapi isterinya memaksanya karena Nyonya Han membayarnya.
Min melihat Jang-Geum, sedangkan Han melangkah untuk bicara kepada Deuk Gu. Min bertanya kepada Jang-Geum akan kemana mereka. Jang-Geum berkata apabila dia akan pergi ke Aula Damai. Min berkata pasti ini tugas yang sulit dan berempati padanya. Geum-Young melewati setelah dia pergi mengumpulkan bahan masakan. Geum-Young menjadi gelisah melihat keduanya.
Selanjutnya Min mendekati Geum-Young. Min menanyakan kepada Geum-Young tentang status dalam Dapur Istana, tetapi Geum-Young menjawab dengan ketus bahwa tidak sepantasnya Min tidak menanyakan hal demikian pada saat krisis dan menunjukkan kemarahan karena Min tidak pernah peduli padanya. Min meminta maaf, tetapi Geum-Young telah meninggalkannya.
PM Oh berkata kepada Choi Pan Sul apabila dia tidak bisa mengatasi dengan mudah Nyonya Jung. Kemudian Oh berkata kepada Choi Pan Sul semstinya mereka membawa Nyonya Jung ke Pulau Jeju. Choi Pan Sul menyatakan kalau ada rencana khusus berikutnya untuk mencari penghasilan baru. Oh puas dengan pemikiran Choi Pan Sul.
Isteri Duk Gu memaksa Duk Gu untuk mengunjungi Nyonya Jung. Jung memanggilnya untuk bicara di dalam. Duk Gu meminta masker dan pergi ke dalam. Duk Gu memberitahukan kalau Nyonya Han dan Jang Geum pindah ke ‘Grand Peace Hall’. Jung menitipkan surat untuk Han. Setelah Duk Gu meninggalkannya, Jung melihat pada Buku Resep Makanan Kerajaan yang dia temukan di kloset Nyonya Choi.
********
Nyonya Han menerima surat Nyonya Jung yang memberitahukan kalau dirinya tidak sakit sungguh-sungguh, tetapi dia meminta Han and Jang-Geum untuk berlaku seolah-olah tidak terjadi apapun.
Oh sedang menjamu Tamu jenderal dari Dinasti Ming di Grand Peace House. Han membuat hidangan bagi duta tersebut. Duta besar dan PM Oh ditawarkan makanan sederhana tetapi menolak memakannya. Nyonya Han menyatakan tidak sepantasnya memakan makanan mewah di saat krisis tersebut. Duta besar tersebut tidak suka dan Oh menyuruh Nyonya Han pergi. Jang-Geum masuk dan memohon agar Jenderal Ming itu bersedia makanan yang telah dipersiapkan oleh Nyonya Han dengan susah payah. PM Oh marah kepada Jang Geum yang telah memaksa Pejabat. Jenderal Ming bertanya kepada Jang Geum apakah dia bersedia menjamin makanan itu baik dengan hidupnya. Jang Geum menyatakan ya. Jenderal Ming hendak mencoba selama lima hari dan Jang Geum sendiri yang mengolahnya.
Malam itu Jang Geum ingat kata-kata terakhir Ibunya yang memberikan jalan untuk bertahan tanpa bimbingan Ibu Bapaknya. Besoknya Jang-Geum mulai memasak buat Jenderal Ming dan disajikannya lima jenis makanan sekaligus setiap makan. Jenderal mencicipi semuanya tanpa komentar.
Nyonya Choi mencari tahu apa yang terjadi kepada Nyonya Han yang meyiapkan masakan buat tamu sendirian. Choi dan Geum-Young datang ke dapur dan menyuruh Jang-Geum pergi, tetapi Jang-Geum menyuruh Choi untuk meninggalkannya, dia akan bertanggungjawab menu lima hari berikutnya. Choi menawarkan seorang dayang di sekitar tetapi Geum-Young membujuknya untuk pergi.
Nyonya Choi berkata agar Oh untuk tidak khawatir tentang Jenderal Ming karena dia akan memasak untuk Pesta Penuh Manchu Han yang disajikan oleh Istana Kerajaan Penguasa Cina. Setelah lima hari Jenderal Ming makan masakan Jang Geum, kemudian dihidangkan makan besar oleh Choi. Jenderal menunjukkan tanda-tanda kepuasan makan dalam pesta itu. Oh menanyakan apa yang harus diputuskan Jenderal terhadap Jang Geum.
Referensi : daejanggeum.blogsome.com

No comments:

Pantai Glagah

Pantai Glagah
Pantai Glagah yang indah, dinding pemecah gelombang, kanal-kanal yang meliuk-liuk, adanya di Jogjakarta Sisi Barat bagian selatan