Monday, 5 January 2009

Judul-judul Sinetron dan Film Indonesia

Judul untuk apapun, judul acara, judul film, judul sinetron, judul tulisan, judul lagu, judul/nama band sangat mempengaruhi daya tarik bagi pemirsa atau penikmatnya. Ada program yang judulnya tidak begitu indah, tetapi setelah dinikmati, menjadi suatu hiburan yang melegenda, ada program yang judulnya bagus, tetapi setelah dinikmati menimbulkan penyesalan.

Sinetron/Film Indonesia mengalami kemajuan pesat saat ini. Sejak berkembangpesatnya industri pertelevisian, ph Indonesia sangat produktif membuat sinetron/film. Sinetron tersebut bagaikan film televisi. Banyak insan yang diuntungkan oleh industri ini.

Bicara tentang sinetron dan film dari segi judulnya, saya merasa mereka didominasi judul yang berupa nama orang, sebut saja Mona Lisa (Indosiar), Intan (RCTI), Candy (RCTI), Alisa (RCTI), Ronaldowati (TPI kayaknya), Lia, Khanza, Jihan, Upik Abu dan Laura, Larasati, Rafika, Aqso dan Madina, dan mungkin masih ada beberapa. Dan sebagian besar judul itu menggunakan nama perempuan, nama yang sangat indah untuk dieksplorasi dalam karya seni.

Di samping itu, ada sejumlah film impor, yang juga menggunakan judul nama orang/binatang, seperti Doraemon, Naruto, Conan.

Jarang sekali ditemukan judul yang bukan nama orang, "Mendadak dangdut", "Otomatis Romantis", "Catatan Akhir Sekolah", "Perempuan Kedua","Ayat-Ayat Cinta","Kafir","Kiamat Kian Dekat","Doaku harapanku","Cerita SMA". Judul yang bukan nama gadis didominasi sinetron/film yang bernuansa agama.

Di sini ada harapan agar para produsen film dapat memberikan judul atas karyanya yang dapat diingat atau melegenda dalam pergulatan zaman.

No comments:

Pantai Glagah

Pantai Glagah
Pantai Glagah yang indah, dinding pemecah gelombang, kanal-kanal yang meliuk-liuk, adanya di Jogjakarta Sisi Barat bagian selatan